107 anggota dikerahkan untuk membersihkan sisa-sisa
puing paska kebakaran, kekuatan dari unsur Koramil dengan mengerahkan 25
personil, Polsek Tambora dengan mengerahkan 12 personil, unsur PPSU sebanyak 40
personil, serta dari unsur masyarakat dengan mengerahkan 30 orang.
Danramil Tambora, Kapt Inf Sukma mengatakan, “TNI
merupakan salah satu tulang punggung rakyat, jadi apa yang dirasakan, maka TNI
pun merasakan pula, seperti penderitaan yang sekarang ini telah terjadi yakniu
musibah kebakaran,” ujarnya dilokasi kebakaran.
Hal senadapun disampaikan Wakil Kepala Polsek Tambora,
AKP Suparno mengatakan, “bahwa Kepolisian pun tidak akan pernah lepas untuk selalu
melindungi dan mengayomi masyarakat, baik dalam keadaaan suka maupun dukanya,
karena Polri pun milik masyarakat.” Tandasnya.
Camat Tambora, Djaharuddin dengan didampingi Lurah
Jembatan Lima, Suratman Arifajanto mengatakan, “Pemerintah daerah Kecamatan
Tambora akan selalu memperhatikan penderitaan yang dirasakan warganya, dan kami
akan siap membatu, melayani warga yang terkena musibah kebakaran, jika ada
surat-surat atau dokumen kependudukan yang habis terbakar.”ucapnya.
Djaharuddin pun menghimbau kepada warga koraban
kebakaran untuk jangan pernah merasa ragu untuk segera mengurus dokumen yang
berkaitan dengan kependudukan yang habis karena terbakar, seperti KTP, KK atau
surat-surat rumahnya, saat ini Lurah Jembatan Lima, Suratman menyediakan dapur
umum untuk kebutruhan makan, serta menyediakan pakaian layak, selimut, serta
kebutuhan susu untuk balita.
Rep : Lutfi
Ed : Heri Tambora