Hal itu dikatakan Politisi Partai Persatuan Pembangunan(PPP), Triyana
Dewi Seroja. "Ada komitmen Ahok-Djarot membangun masjid seperti Masjid
Raya di Daan Mogot dengan luas lahan kurang dari 17 Ha dengan luas bangunan
lebih dari 2 Ha. Program pemberdayaan umat seperti ini hampir tidak pernah
diperhatikan oleh gubernur-gubernur sebelumnya yang justru beragama
Islam," ujarnya dalam siaran pers, Senin (2/1).
Menurut dia, program kemaslahatan umat Islam yang dilakukan pasangan
Ahok-Djarot sangat nyata. Di antaranya, membangun Pondok Pesantren dan Asrama
di Yayasan Pondok Karya Pembangunan (PKP) Jakarta Timur seluas kurang lebih 18
Ha dengan kapasitas lebih dari 2000 siswa.
Hal ini membuktikan komitmen pasangan Ahok-Djarot terhadap kepentingan
umat Islam sangat nyata. Karena itu, sangat tidak masuk akal sehat kalau Ahok
dituding menistakan agama Islam. "Wong, jelas kok keberpihakannya bagi
umat Islam," tuturnya.
Tingginya kepedulian Ahok-Djarot bagi kemaslahatan Umat Islam menjadi
alasan PPP mendukungnya. Dukungan politik ini diberikan berdasarkan
pertimbangan yang matang dengan merujuk rekam jejak Ahok selama memimpin
Jakarta.
Bahkan, dukungan PPP ini dikuatkan dalam sebuah Nota Kesepahaman
sebagai komitmen dan kelanjutan kepedulian terhadap umat Islam. Adapun point
dari Nota Kesepahaman ini di antaranya memberikan anggaran rutin untuk
perbaikan dan perawatan setiap masjid dan mushola di wilayah DKI Jakarta.
Selain itu, meningkatkan anggaran untuk kesejahteraan Imam, Muadzin,
Ustad dan Ustadzah serta Marbot Masjid dan Musholla di Wilayah DKI Jakarta
dengan memberikan tunjangan bulanan. "Ini bukan hal biasa, tetapi sangat
luar biasa. Kita sudah merasakan, Ahok sudah melakukan banyak hal bagi umat,
khususnya umat Islam,"terangnya.
Triyana yang juga Ketua Bidang Hukum dan HAM PPP ini mengatakan,
dukungan partainya ke pasangan Ahok-Djarot berdasarkan pertimbangan yang matang
dari elite partai berlambang Ka'bah itu. Salah satunya, upaya nyata Ahok-Djarot
yang banyak berkarya bagi umat Islam.
"Banyak sudah dilakukan Ahok-Djarot. Misalnya memberikan bantuan
untuk perbaikan gedung dan biaya operasional untuk Pondok Pesantren di Wilayah
DKI Jakarta. Tak hanya itu, Pondok Pesantren Swasta juga melakukan kerjasama
pengelolaan dengan Pemprov DKI Jakarta. Jadi, nyata sekali kerja Ahok ini bagi
Umat Islam, padahal dia nonmuslim," terangnya.
"Jadi, kerja Ahok-Djarot untuk kemaslahatan umat itu sudah nyata. Dan program kemaslahatan umat ini sudah menjadi program Ahok-Djarot ke depan," tutur Triyana yang juga anggota Tim Advokasi Bhinneka Tunggal Ika BTP. OL-2