Pantauan Pewarta Tambora, Ada upaya dari masyarakat dan pihak Damkar untuk memadamkan api yang sudah terlihat semakin besar.
Menurut Mamat salah satu warga setempat yang nyaris rumahnya terbakar menyatakan, bahwa api terlihat dari rumah yang merupakan toko perabotan di Lantai 2, masyarakat yang rumahnya berdekatan denagn asal sumber api pun sontak berteriak hingga dengan sigab berbondong-bondong berusaha memadamkan api.
Rompis Kepala Operasional Kebakaran Sudin PKP Jakarta Barat menyampaikan dalam gudang tersebut berisikan bahan-bahan yang mudah terbakar, termasuk tiner, dan petugas berusaha agar api tidak menyambar bahan kimia tersebut. "Dalam gudang tersebut ada tiner, untungnya tidak terbakar. Kalau terbakar akan terjadi ledakan, Saat ini, sudah selesai. Sedang pendinginan," ucap Kaop Kebakaran Sudin PKP Jakarta Barat Rompis.
Informasi yang diperoleh Pewarta Tambora, tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran tersebut, hingga kini dalam penanganan pihak Kepolisian Polsek Tambora.
"Wilayah Tambora acapkali mendapat serangan si Jago Merah ini bukan hanya menjadi perhatian Pemerintah, namun juga harus menjadi perhatian kita bersama," Tegas Kenny, salah satu tokoh masyarakat Tambora. (Pewarta Tambora).
