Acara yang digelar awak Media Pewarta Tambora Gema Media Grup Jakarta terlihat ramai dari
halaman Kantor Sekretariat. Para awak media yang hadir masing-masing saling sapa
dan berjabat tangan. Acara yang sudah berlangsung selama dua tahun ini
digunakan ajang menjaga silaturahim dan kerukunan antar insan media di Tambora.
Pemimpin Redaksi Nurhalim Hs, sangat menghargai acara yang
diselenggarakan oleh para insan media yang aktif tersebut. Ia berharap acara
ini bisa dilestarikan ke depannya sehingga kesatuan persatuan sesama insan media bisa terjaga.
Ia menyontohkan, dalam satu Group Media yang terdiri dari
berbagai unsur media-insan pers dengan perbedaan media, tapi tetap menjaga
persatuan dan toleransi sesamanya, maka keluarga besar Media tersebut akan
harmonis.
Dalam kesempatan itu, Pengurus Simpul PPWI Tambora, Jakarta
Barat dan Wakil Pimpinan Redaksi Media Pewarta Tambora, Ichwan Lazuardi, memberikan gagasan ide menarik. Ia menjamin,
Pewarta Tambora bisa akan maju bila antar insan medianya saling silaturahim.
Karena komunikasi dan informasi akan terpadu satu kesatuan visi- misi di
kalangan insan media akan lebih lancar dan sukses.
“Pewarta Tambora dibangun dengan pondasi lintas media,
multi pers, sehingga menjaga Kredibilitas juga harus dilakukan dalam kerangka
itu. Dalam peran media saja, kalau para insan
antar organisasi media akan membuat maju, Harus memiliki persatuan yang
kokoh, dsn menjaga indepensi. Demi untuk
Kemajusn Dunia Pers Negara Indonesia ,” pesan Dewan, sapaan akrabnya.
Tokoh asli Betawi tersebut banyak membuat humor dalam
celotehannya sehingga membuat undangan tertawa terbahak-bahak. Ia banyak
membuat contoh-contoh nyata bagaimana ikatan antar insan media harus dijaga.
“Para tokoh Journalist masih berharap peran wartawan yang
mewartakan konten beritanya yang akurat dan faktual diberbagai media cetak
hingga elektronik. Itu adalah contoh insan pers untuk dunia Journalistik yang
independent, yang kita semua harus menyontohnya agar kehidupan berbangsa dan
bernegara kita damai,” tandasnya. (Iim/Nana/Saepul)