H.Muhayat Ketua RW.003 Kel.Jembatan Lima, Saat di Wawancara Pewarta Tambora, di Musholla Baitul Rochman, Sabtu (2/9/2017) Foto Dok : Pewarta Tambora |
Pewarta-Tambora.Com
Jakarta, Pada hari Idul Adha ini, kembali kita mengenang peristiwa agung
pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. Kisah kedua hamba Allah SWT
tersebut tentu harus menjadi teladan bagi kaum Muslim saat ini. Tak hanya
teladan dalam pelaksanaan ibadah haji dan ibadah kurban, ada khikmah yang dalam
untuk kita sebagai muslim yang kaffah.
Demikian disampaikan H.Muhayat, Ketua RW 03 Jembatan Lima sekaligus ketua
Musholla Baitul Rochman disaat kegiatan penyembelihan hewan kurban di halaman
Mushollah, jl. Terate Dalam RW 03 Kel.Jembatan Lima, Tambora Jakarta, Barat
(2/9).
Dikatakan Muhayat, untuk membangun mental warga masyarakat muslim
mengamalkan nilai-nilai iman islam, tentu dibutuhkan persatuan dan kerjasama
seluruh komponen umat muslim. “Di sinilah pentingnya kita mengokohkan kembali
ukhuwah (persaudaraan) kita, bersama mengikuti arisan qurban yang diadakan oleh
pengurus Musholla Baitul Rochmah", ujarnya.
"Karena itu wajib bagi kita kaum Muslim untuk terus-menerus
berjuang untuk menerapkan syariah Islam secara kâffah sebagai bentuk ketaatan
kita kepada Allah dan Rasul-Nya. Tentu dengan menabung sbg anggota arisan
segala kesulitan dalam kurban hingga nntinya, akan terpenuhi. ini pula sebagai
bentuk rasa kebersamaan menanamkan nilai-persatuan", tutur Muhayat Ketua
RW 03
Muhayat meyakini perjuangan dan pengorbanan yang besar dari segenap kaum
Muslim Insya Allah ada azas manfaat dan khikmah-Nya. Namun, tentu saja dengan
pengorbanan serta persatuan seluruh elemen umat, insya Allah perjuangan yang
memang seperti tampak sulit itu akan menemukan hasilnya dalam waktu yang tidak
lama lagi. Demikianlah sebagaimana yang telah Allah janjikan.
Reporter : Halim/Sutisna/Suwaryo