Adapun kegiatan tersebut diprakarsai oleh Polres Jakarta Barat dengan tujuan mensinergikan antar Polri, Instansi terkait dan masyarakat, untuk memberikan rasa aman, dan nyaman menjelang perayaan Imlek 2018.
"Rakor lintas sektoral ini bentuk sinergitas seluruh lapisan terdiri pemerintah, polri, TNI, Tomas, Toga, FKUB, FKDM dan Ormas, agar pelaksanaan hari besar keagamaan dan kemerihana malam pergantian Imlek berlangsung aman, damai dan lancar," ujar Walikota.
Ditempat sama, Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol Hengki Haryadi menjelaskan, bahwa dalam bentuk pemeliharaan keamanan dan guba mewujudkan kamtibmas yang kondusif, pihaknya terus mengedepankan kegiatan preemtif dab preventif yang didukung dengan penegakan hukum serta deteksi dini dalam rangka pencegahan terorisme radikalisme, narkoba, berita medsos yang banyak hoax, sehingga menimbulkan provokasi adu domba.
"Bentuk operasi pemeliharaan keamanan dilakukan dengan memberikan perlindungan, pengayoman dab pelayanan kepada masyarakat. Agar masyarakat dapat merayakan Imlek dengan aman, nyaman dan lancar," ujar Kapolres.
Senada dengan Walikota dan Kapolres Jakarta Barar, Komandab Kodim 0503/JB Letkol Kav Andre Henri Masengi, bahwa pihaknya terus mendukung upaya pengamanan dalam mewujudkan situasi kondusif diwilayah teritorial Jakarta Barat, serta membantu tugas kepolisian pengamanan menjelang perayaan Imlek 2018 dilingkungan Kota Administrasi Jakarta Barat.
"Ini sangat positif. Intinya kami mendukung dalam upaya pengamanan lingkungan kamtibmas saat menjelang maupun dalam hari perayaan Imlek," ungkapnya.
Hadir dalam giat tersebut, selain unsur tiga pilar, para SKPD, FKUB, FKDM, FPK, FBR, Bamus Betawi, Ormas, juga Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat di Jakarta Barat.
Selepas sambutan demi sambutan dan pengantar, acara dilanjutkan dengan diadakannya kesepakatan untuk mengucapkan sumpah dan janji bersama dengan diserta tanda tangan fakta integritas bersama. (lth-in/red)
