WONOSEGORO - Kab Boyolali Dua orang lansia kakak beradik
asal Dukuh Gebang, Desa Kalinanas, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali tinggal di
sebuah rumah sederhana tanpa suami dan anak.
Meski tak tahu secara pasti, mereka mengungkapkan telah
berusia lebih dari seratus tahun. Keduanya akrab disapa Mbah Yo dan Mbah Yasmi
oleh para tetangga.
Mbah Yo merupakan kakak Mbah Yasmi. “Keluarga saya ya
tinggal kita berdua ini,” kata Mbah Yasmi saat kami kunjungi dikediamanya (6/9)
pagi.
Informasi yang dihimpun dari lingkungan sekitar, dua lansia
itu menempati rumah sederhana semi permanen, beralaskan tanah, dengan peralatan
masak memakai "pawon" dapur tradisional terbuat dari tanah.
Sementara itu tembok tampak tidak permanen terbuat ada yang
sebagian papan(blabak) kayu sengan dan galar (bambu).
Rumah tersebut hanya berisi satu lemari yang menyimpan
beberapa lembar baju tak sampai sepuluh. Kayu lemari tampak lapuk begitu pula
dengan dipan yang dipakai keduanya untuk tidur.
Dipan tersebut terbuat dari kayu. Untuk tidur, keduanya
menempati kasur kapas tipis yang biasa dilipat apabila sudah bangun.
Dipan tersebut dilengkapi atap dan plastik yang berfungsi
sebagai sebagai kelambu.
Antara dipan tempat tidur dengan dengan dapur nyaris tanpa
sekat pemisah ,alias dapur dan tempat tidur menjadi satu.
Mbah Yasmi mengatakan tak punya kerabat dekat dengan usia
produktif, sehingga di usia senjanya dia bersama Mbah Yo tetap harus bekerja.
Sehari-hari keduanya menggarap beberapa petak kebun dan
mencari rumput, dan beternak kambing. Kebun itu merupakan peninggalan keluarga
Mbah Yasmin.
“Tentu dengan penghasilan yang tidak tentu,” kata dia.
Untuk memenuhi kebutuhan pangan saban hari, Mbah Yasmin
masih mengandalkan uluran tangan tetangga. Kadang masakan matang datang
menghampiri, jika tidak, mereka masih memasak sendiri.
Suwoto ( Sekdes Desa Kalinanas) berharap ada yang bersedia
membantu kedua lansia itu. “Apalagi mengingat usia yang senja dan tidak adanya
kerabat,” kata dia.
Mbah Yo (kiri) dan Mbah Yasmi (kanan) yang tinggal di
gubuknya di Desa Kalinanas, Wonosegoro. Foto diambil Rabu (6/9) pagi (Patih)