Dukungan Rakyat Kepada Anies Baswedan Semakin Meluas |
PEWARTA-TAMBORA.COM, JAKARTA - Nama Anies Baswedan makin moncer di elektabilitas nasional, apalagi gelombang arus bawah yang selama ini tidak tampak kini mulai menujukan riaknya di segala penjuru untuk menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan.
Selain itu dukungan internasional makin hari juga makin ikut meluas, lewat kapasitas kepemimpinan Anies yang dinilai oleh dunia internasional berhasil merubah Jakarta dalam waktu 5 tahun ke arah yang lebih modern, tertata, nyaman, inklusif, dan kuatnya perlindungan terhadap warganya, terbukti berbagai penghargaan Internasional dihujamkan kepada Anies Baswedan sang gubernur DKI Jakarta.
Menguatnya dukungan nasional dan internasional kepada Anies Baswedan membuat beberapa kalangan ketar ketir menghadapi situasi yang hari demi hari semakin melambungkan Anies Baswedan.
Hal ini diungkapkan oleh Agung Nugroho, ketua nasional Relawan Kesehatan (Rekan) Indonesia dalam siaran persnya kepada media hari ini (16/8) di Jakarta.
Agung mengatakan, bukti adanya pihak yang ketar ketir adalah berkembangnya opini yang menyatakan seakan-akan Anies Baswedan akan maju sebagai cawapres di 2024 karena janji dengan Prabowo yang tidak akan maju capres kalau Prabowo maju capres juga, adalah opini yang mengada-ada.
Pasalnya, kata Agung. Janji Anies Baswedan itu diutarakan dalam konteks pemilu 2019, dimana Anies Baswedan didorong banyak pihak untuk maju sebagai capres. Dan Anies Baswedan saat itu menolak karena janji tidak akan maju capres selama Prabowo maju capres di 2019.
"Para relawan Anies Baswedan sudah lama memprediksi bahwa opini soal janji Anies tidak akan maju jika Prabowo maju Capres akan dimainkan untuk menurunkan popularitas Anies Baswedan." ungkap Agung.
Menurut Agung, janji tersebut dalam konteks pemilu 2019 bukan pada pemilu 2024, karena untuk pemilu 2024 gelombang arus bawah menghendaki Anies Baswedan maju menjadi presiden meski tidak didukung oleh Gerindra yang mencalonkan Prabowo.
Gelombang arus bawah ini banyak diorganisir oleh relawan pendukung Anies Baswedan yang saat ini semakin besar dan meluas di seluruh wilayah Indonesia, sehingga membuat ketar ketir para pendukung calon rival Anies Baswedan di pemilu 2024 nanti.
"Ditengah kondisi ketar ketir tersebut, maka ada upaya untuk memoderasi dan mendemoralisasi gerakan arus bawah yang mendukung Anies Baswedan" ujar Agung.
Agung menjelaskan, bahwa kondisi relawan pendukung Anies Baswedan saat ini sedang memperkuat konsolidasi dan perluasan jaringannya masing-masing di seluruh Indonesia sampai ke RT/RW.
"Kita bisa lihat jarang relawan Anies Baswedan merespon segala bentuk serangan kepada Anies, karena memang pesan Anies Baswedan kepada relawan pendukungnya untuk tidak terjebak masuk ke dalam perseteruan yang ada dan lebih memfokuskan konsolidasi" jelas Agung.
Agung menambahkan, konsolidasi tersebut akan terus dilakukan sampai partai pengusung menyatakan mencalonkan Anies Baswedan.
"Soal parpol insya Allah sudah fixed mengusung Anies Baswedan sebagai capres 2024, bahkan untuk wakilnya sudah mulai dibahas. Yang saya tahu wakilnya adalah anak tokoh nasional yang memiliki trah keturunan yang kuat dari tokoh nasional tersebut" ungkap Agung. (ril/di)