PEWARTA-TAMBORA.COM, Jakarta, (Kamis, 23/11) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Jakarta menerima kunjungan dari United Nation Office on Drugs and Crime (UNODC) Filipina.
UNODC sendiri merupakan Kantor PBB Urusan Narkoba dan Kejahatan yang mengurusi kontrol narkoba dan pencegahan kejahatan internasional.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya UNODC Filipina untuk belajar tentang praktik dan intervensi terkini dalam mengatasi masalah kematian dalam tahanan, yang merupakan masalah serius di Filipina.
Kalapas Narkotika Jakarta, Fonika Affandi beserta jajaran menyambut hangat kedatangan Rafael Bareto Souza selaku Petugas Pencegahan dan Peradilan Pidana (Reformasi Penjara) UNODC, Ian Niccolo Vizcarra Tobia, pakar sektor keadilan UNODC beserta jajaran dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Diawali dengan pemaparan materi oleh Fonika Affandi tentang kondisi hunian, jenis pembinaan, dan pelayanan, dan inovasi yang dimiliki oleh Lapas Narkotika Jakarta.
Kemudian dilanjutkan dengan melihat langsung kondisi dan program pembinaan serta pelayanan yang ada seperti ruang kelas, ruang pelayanan, Balai Latihan Kerja, Blok Hunian, Poliklinik serta Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Cah Angon.
Menyikapi kegiatan ini Fonika Affandi menyampaikan ucapan terimakasih dan menjadi suatu kebanggaan dapat menerima kunjungan dari UNODC Filipina.
"Kami menyambut hangat kedatangan Delegasi UNODC Filipina yang ingin melihat langsung kegiatan pembinaan dan pelayanan yang ada, Ini menjadi suatu kebanggaan bagi kami karena ini menjadi tolok ukur bahwa kami telah menjalankan pembinaan dan pelayanan kepada Warga Binaan dengan sangat baik," pungkas Fonika. [red]