PEWARTA-TAMBORA.COM, JATIM—Acara ngopi bareng Badan Intelijen dan Ivestigasi (BIIL LIRA) dengan Gubernur LSM LIRA Jatim, Selasa (2/7/2024).
Dalam ngopi bareng ini, Gubenur LSM LIRA membicarakan pembentukan DPW BIIL yang dimana BIIL adalah LSO (Lembaga Sayap Organisasi) tugas dan kewajibannya mengawal dan membantu menngamankan dan memberikan Informasi / Data Akurat bagi DPW LSM LIRA.
Ngopi bareng santai bareng ini, dihadiri oleh Dea Melanie,SH sebagai Ketua, Widodo Sebagai Sekwil, Bayu Pangarso,ST sebagai Bendahara, dan Hakim Gunawan,SH,MM Sebagai Penasehat Hukum.
Dalam perbincangan malam ini Gubenur LSM LIRA mengatakan, akan meningkatkan konsolidasi di setiap DPD seJawa Timur agar bisa menyerap aspirasi maupun kritik dan saran dari kalangan masyarakat, khususnya yang bermasalah terindikasi Korupsi. Karena LSM Lira "Berantas Korupsi" ujar Samsudin Gubenur LSM Lira.
"Saya akan secepatnya mengadakan konsolidasi di setiap DPD seJawa Timur agar bisa menyerap aspirasi maupun kritik dan saran dari kalangan masyarakat, khususnya yang bermasalah terindikasi Korupsi. Karena LSM Lira "Berantas Korupsi" ujar Samsudin Gubenur LSM Lira.
"Dengan izin Presiden LSM LIRA, dalam 100 hari kerja saya akan membenahi manajemen internal dan mengevaluasi DPD yang ada di Kabupaten Kota se Jawa Timur, sesuai instruksi Presiden LIRA. Jangan hanya menumpang nama saja, tanpa adanya kontribusi kepada organisasi, tanpa adanya kontribusi terhadap bangsa dan negara, maka saya akan evaluasi”tegasnya.
Samsudin mengatakan, saat in dirinya terpilih menjadi Gubernur LSM LIRA, bukan untuk mencari keuntungan.
"Ia siap berkorban baik secara meteri maupun non materi baik untuk organisasi, dan bangsa serta negara. Tidak hanya soal nominal uang, bahkan nyawanya saya siap korbankan untuk LIRA," ungkapnya.
Kita kejar 100 hari kerja untuk perbaikan dan pengembangan LSM LIRA ini lebih baik lagi, agar DPW Jawa Timur bisa jadi Barometer kebanggan LSM Lira yang dipimpin Presiden nya Drs. HM. Jusuf Rizal, SE, M.Si," pungkasnya.(13EA)