PEWARTA-TAMBORA.COM, JAKARTA – Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta Barat melakukan audiensi strategis dengan Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Barat pada Selasa (21/01/2025).
Pertemuan yang berlangsung di Kantor Dukcapil Jakarta Barat, Jl. Topas Raya Meruya Utara, ini bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam menyampaikan informasi kependudukan yang akurat dan edukatif kepada masyarakat.
Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Barat, Gentina Arifin, menyambut antusias kunjungan Pokja PWI. Menurutnya, sinergi ini sangat penting dalam memastikan setiap informasi yang diterbitkan dapat membantu masyarakat memahami layanan kependudukan dengan baik.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari Pokja PWI Jakarta Barat. Kolaborasi ini diharapkan bisa mendukung peliputan yang berorientasi pada edukasi masyarakat, khususnya di wilayah Jakarta Barat,” ungkap Gentina.
Pada kesempatan tersebut, Gentina juga mengungkapkan kabar baik terkait ketersediaan blanko e-KTP di wilayah DKI Jakarta. Ia menegaskan bahwa stok blanko e-KTP telah mencukupi untuk kebutuhan masyarakat.
“Kami mengimbau warga yang belum memiliki e-KTP untuk segera mengurusnya di kantor Dukcapil terdekat. Begitu pula bagi masyarakat yang memerlukan akta kelahiran atau Kartu Keluarga (KK), layanan kami selalu siap membantu,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Pokja PWI Jakarta Barat, Bambang GS, yang mewakili Ketua Pokja PWI, Noto Prayitno, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Dukcapil. Ia menegaskan pentingnya peran media dalam mendukung sosialisasi program-program pemerintah.
“Kami siap menjadi mitra strategis dalam menyampaikan informasi yang akurat, berimbang, dan sesuai dengan kode etik jurnalistik. Harapan kami, masyarakat bisa lebih memahami dan memanfaatkan layanan Dukcapil dengan baik,” ujar Bambang.
Audiensi ini menjadi langkah awal dalam mempererat hubungan antara media dan pemerintah, khususnya dalam menyampaikan informasi yang relevan dan membangun kepercayaan publik terhadap layanan kependudukan. Dengan sinergi yang terjalin, diharapkan masyarakat Jakarta Barat semakin teredukasi tentang pentingnya administrasi kependudukan yang tertib dan akurat.(rls/ys)